loading...

Penjelasan Mendikbud Tentang Pedoman Teknik Mendisiplinkan Siswa

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sedang menyiapkan panduan baru untuk guru. Menurut Menteri Pendidikan dan Kebuayaan (Mendikbud) Anies Baswedan, panduan bisa dijadikan pedoman untuk teknik mendisiplinkan siswa tanpa menggunakan kekerasan. “Itu sedang kita siapkan sehingga bisa jadi guide line para guru nantinya,” ujar dia, usai rapat kerja bersama komisi III DPD RI di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (13/6). Baca juga : Jangan Antar Anak ke Sekolah Jika Tak Mau Terima Cara Didikan Guru

Anies juga mengingatkan para guru agar tidak menggunakan teknik lama dalam mendisiplinkan anak. Sebab, teknik dulu itu lebih tercampur antara usaha mendisiplinkan dengan menyalurkan perasaan atau emosi semata. Padahal anak yang sulit diatur atau nakal terkadang hanya ingin menguji kesabaran para guru termasuk orang tua.

Menurut Anies, emosi dan mendisiplinkan anak tidak diperkenankan dicampur dalam satu tindakan yang keliru. “Jadi jangan jadikan anak sebagai tempat luapan emosi orang tua maupun guru dalam mendidik,” kata Anies.


Ia menegaskan, kedua hal tersebut harus dipisahkan untuk mendidik anak yang baik. Di samping itu, Anies mengungkapkan, pihaknya memang tidak bisa melarang orang untuk melapor tindakan yang dianggap salah pada guru. Namun memang alangkah baiknya, tambah dia, masalah tersebut lebih baik dilaporkan ke kepala sekolah maupun dinas pendidikan terlebih dahulu. Pasalnya, masalah sanksi yang dianggap memiliki unsur kekerasan fisik itu peristiwa pendidikan bukan hukum.

Sumber : http://www.republika.co.id/berita/pendidikan/eduaction/16/06/13/o8pf5l368-kemendikbud-siapkan-pedoman-teknik-disiplinkan-siswa
Penjelasan Mendikbud Tentang Pedoman Teknik Mendisiplinkan Siswa
Menteri Anies Baswedan (gambar : pelitabanten.com)
Bagikan di WhatsApp, Twit, FB, G+
close
loading...