loading...

Catat... Daftar Kecurangan yang Dihimpun Posko Pengaduan UKG 2015

Info penting dari gelaran UKG yang saat ini masih berlangsung namun beberapa keluhan guru telah bermunculan dan sebagian telah diterima oleh Tim Pengaduan UKG 2015. Mendikbud Anies Baswedan sendiri telah meninjau langsung pelaksanaan UKG di lapangan pada hari pertama, berikut Pesan Mendikbud Saat Tinjau Pelaksanaan UKG 2015

Informasi dari Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) yang kembali membeberkan berbagai masalah dalam proses Uji Kompetensi Guru (UKG). Salah satunya ialah maraknya pungutan liar. Berbagai kecurangan itu dihimpun dari posko pengaduan UKG 2015 yang dibuka sejak November 2015. Pengaduan dilakukan melalui media sosial hingga sambungan telepon.

Pengaduan dilakukan melalui sarana WhatsApp, Facebook, SMS, email dan telepon.  Sampai hari ketiga UKG, FSGI sudah menerima 107 pengaduan," ujar Sekjen FSGI, Retno Listyarti, Kamis (12/11). Baca juga Pentingnya Pendidikan Rasa Malu

Inilah Daftar Kecurangan Pelaksanaan Uji Kompetensi Guru yang Dihimpun Posko Pengaduan UKG 2015

Retno menambahkan, pungli UKG berkisar Rp 5.000-Rp 15.000. Pungutan itu dilakukan dengan dalih mengganti biaya cetak kartu di wilayah Lombok dan Bima. Selain itu, ada juga tryout UKG yang diikuti guru SD di Garut.

Inilah Daftar Kecurangan Pelaksanaan Uji Kompetensi Guru yang Dihimpun Posko Pengaduan UKG 2015
Posko Pengaduan UKG 2015

Mereka harus membayar Rp 150 ribu. UKG juga mengakibatkan banyak kelas ditinggalkan para guru sehingga proses pembelajaran terganggu. "Ada juga penundaan jadwal UKG sampai tiga kali  yang dialami guru di Bima, semula 16 November di SMA Kae Bima, kemudian diubah menjadi 17 November di SMAN 1 Bima dan diubah lagi menjadi 24 November di SMAN 1 Bima," ujar Retno.

Sumber : http://www.jpnn.com/read/2015/11/12/338173/Paraaaah!-Uji-Kompetensi-Guru-Penuh-Pungli-
Bagikan di WhatsApp, Twit, FB, G+
close
loading...