Informasi tingkat putus sekolah anak usia wajib belajar 12 tahun memang masih tinggi, sementara amanat Undang-undang cukup jelas terkait nasib generasi bangsa. Pemerintah sendiri sudah cukup banyak menganggarkan dana untuk pendidikan sejak usia dini, lalu mengapa masih ada anak yang putus sekolah karena biaya pendidikan??? Baca juga Pemerintah Siap Salurkan Anggaran RP. 1,4 Triliun untuk Sukseskan Pendidikan Anak Usia Dini
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman meminta Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah agar mendata anak-anak usia sekolah yang terpaksa putus sekolah. Mereka yang putus sekolah karena orang tuanya terkendali masalah uang. Simak : Transfer Dana dan Tunjangan Sebaiknya Diurus Pusat
Dalam konteks ini, kalau Walikota Padang bertindak untuk menyelamatkan pendidikan anak-anak ini berarti seorang walikota sudah bertindak atas nama negara dan itu sangat terpuji. Saya tegaskan, tidak ada kepala daerah tersangkut hukum gara-gara menggunakan APBD-nya untuk menyekolahkan anak-anak," ujar Irman Gusman.
Sumber : http://www.jpnn.com/read/2015/12/26/346802/Irman-Gusman:-Sekolah-Ya-Nak,-Saya-Biayai-
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman meminta Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah agar mendata anak-anak usia sekolah yang terpaksa putus sekolah. Mereka yang putus sekolah karena orang tuanya terkendali masalah uang. Simak : Transfer Dana dan Tunjangan Sebaiknya Diurus Pusat
Konstitusi sudah memerintahkan kepada penyelenggara negara untuk menanggung seluruh biaya pendidikan hingga 12 tahun.
“Dalam kaitan itu, saya minta betul Walikota Padang menginventarisir anak-anak putus sekolah ini dan wajib mengembalikan mereka ke bangku sekolah. Itu perintah konstitusi," tegas Irman Gusman.Dalam konteks ini, kalau Walikota Padang bertindak untuk menyelamatkan pendidikan anak-anak ini berarti seorang walikota sudah bertindak atas nama negara dan itu sangat terpuji. Saya tegaskan, tidak ada kepala daerah tersangkut hukum gara-gara menggunakan APBD-nya untuk menyekolahkan anak-anak," ujar Irman Gusman.
Sumber : http://www.jpnn.com/read/2015/12/26/346802/Irman-Gusman:-Sekolah-Ya-Nak,-Saya-Biayai-
DOK.PRIBADI |